"Dia wanita pejuang, wanita yang memiliki prinsip dan sifat optimis seperti dalam surat-surat yang tadi saya baca. Kartini yakin perempuan-perempuan akan tumbuh di mana laki-laki biasa tumbuh. Jadi sepertinya sudah diprediksi bahwa era sekarang perempuan bakal tumbuh di mana pun juga," paparnya.
Tamara menambahkan bahwa Hari Kartini harus lah dirayakan. Baginya tak hanya para kaum perempuan saja, namun seluruh orang pantas untuk merayakannya.
"Ya, mestinya seperti ini dirayakan, khususnya bukan hanya kaum perempuan tapi juga semua orang. Karena bagaimana pun dia seorang ibu, wanita juga," ujarnya.
Adakah pengalaman unik saat Kartini? "Apa ya? Enggak ada sih tapi lucu aja. Setelah saya melahirkan, Dian hamil. Kebetulan tadi saya bawa anak ke sini," kata Tamara.
Dalam acara yang bertajuk Dengan Seni Kita Berbagi ini, Tamara menilai bahwa Kartini, wanita yang mempunyai optimis dan apa yang dilakukannya sangat berdampak besar sesudahnya.
"Penuh dengan harapan seperti Kartini waktu itu, dia sangat optimis dengan apa yang akan terjadi setelah era dia. Alhamdulillah apa yang dia prediksi jadi kenyataan," tukasnya saat dijumpai di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu (17/4) malam.  (kpl/dis/faj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dukung kontes seo Top 1 oli sintetik mobil-motor indonesia