"Jadi kemarin kita sudah mengundang Menpora, Bang Andi Malarangeng untuk mendapatkan bahan-bahan, sekarang kita mengundang PSSI untuk mendapatkan bahan yang lebih utuh. Kesimpulan sementara, bahwa PSSI memegang pada satu Statuta sementara pemerintah berpegang teguh pada, bahwa semua cabang olah raga di Indonesia harus mempunyai induk dan harus mengikuti peraturan-peraturan hukum yang berlaku di Indonesia. Inikan bisa diselesaikan secara musyawarah apabila memang kedua belah pihak bisa musyawarah," ucap Angelina Sondakh ketika ditemui di Nusantara I, Gedung DPR Senayan Jakarta, Selasa (01/03).
Menurut wanita ini, sangat penting untuk menyatukan dua pihak ini. Selain itu wanita tersebut juga mempertimbangkan adanya sanksi yang bakal diterima persepakbolaan Indonesia jika sampai tidak mengikuti peraturan FIFA.
"Kalau kita lihat mereka pada pendiriannya masing-masing, kalau ini tidak bisa disatukan, sehingga hal ini harus memilih. Kalau sampai tidak mengikuti peraturan FIFA maka Indonesia akan di Suspend untuk main bola, tapi suspend itukan bervariasi ada yang satu hari, dua hari, satu bulan dua bulan. Contohnya Nigeria, Nigeria itu di suspend selama dua tahun tidak boleh main di event-event internasional, tapi ketika dikasih main lagi justru bisa masuk di Piala Dunia," pungkasnya.  (kpl/hen/sjw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dukung kontes seo Top 1 oli sintetik mobil-motor indonesia