"Sebenarnya udah lama karena sejak bikin sekolah musik banyak orang tua murid ribut tentang materi lagu anak-anak mau nyari referensi susah, karena anak-anak harusnya dengerin musik sesuai usianya, sekarang paling yang ada di pasaran lagu Sherina dan Tasya yang udah ABG," terang dian saat di temui di Persiapan Peluncuran Album Anak Produksi Dian HP di Taman Musik Dian Indonesia, Cilandak, Jumat (1/7).
[Info untuk Anda: "Semua berita KapanLagi.com bisa dibuka di ponsel. Pastikan layanan GPRS atau 3G Anda sudah aktif, lalu buka mobile internet browser Anda, masukkan alamat: m.kapanlagi.com"]
Wanita yang sudah malang melintang di dunia musik director itu sadar betul bahwa minim sekali media yang bisa mengekspose musik anak-anak. Maka dari itu, Dian melakukan promo melalui dunia maya.
"Sendiri, door to door, kerja sama ibu-ibu sekolah, guru, strateginya gitu, lewat youtube dan twitter, terus lewat online www.tamanmusik.com, www.avatara888.com, radio juga kasih. Kalau lewat tv ga bisa, medianya ga ada, acara anak sekarang kan dikit. Tapi ga apa-apa tetap harus di bikin, program tahunan, kalo menular ya sangat bersyukur," terang Dian berharap banyak dari penjualan buku dan album Lagu Untuk Ibu tersebut.
"Serunya karena ada bukunya. Muncul album dan buku cerita, jadi bukunya menceritakan apa yang ada di lagu itu. Syairnya jelas penyair Sitok Srengenge, dengan harapan syairnya bisa lebih terarah karena album ini maunya mendidik," harapnya. (kpl/gum/faj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dukung kontes seo Top 1 oli sintetik mobil-motor indonesia